Kelangkaan Solar di Lampung Picu Antrean Panjang, Gepak Desak Gubernur Turun Tangan

- Jurnalis

Sabtu, 20 September 2025 - 11:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, Atmosfirnews.id

Lampung kembali diterpa kegalauan akibat kelangkaan bahan bakar solar. Sejumlah mobil, minibus, hingga truk kesulitan mendapatkan bahan bakar. Tak sedikit pengemudi rela mengantri sejak subuh demi mendapatkan solar.

Ketua Umum Gerakan Pembangunan Anti Korupsi (Gepak) Lampung, Wahyudi, menegaskan kelangkaan solar ini sudah berlangsung hampir satu bulan dan sangat meresahkan masyarakat.

“Kelangkaan solar ini sudah terjadi hampir satu bulan. Kami mendesak Gubernur Lampung segera menyikapi persoalan ini, jangan sampai dibiarkan berlarut-larut,” ujar Wahyudi, Jumat (19/9).

Kondisi antrean panjang di SPBU juga dibenarkan oleh salah satu petugas pom bensin. Ia menyebut pasokan solar ke SPBU saat ini sangat terbatas.

Baca Juga :  Budaya Politik Papan Bunga Di Kritik Gepak Lampung, Ini Alasannya...

“Memang antrean sudah hampir sebulan ini. Pasokan solar dibatasi hanya 8 ton per hari. Jadi mau tidak mau, antrean panjang tak bisa dihindari,” kata petugas POM yang enggan disebutkan namanya.

Hampir semua SPBU di Bandar Lampung mengalami pembatasan pasokan, sehingga antrean kendaraan mengular di berbagai titik. Bahkan, pom bensin eceran pun turut mengalami kegalauan akibat minimnya pasokan.

Pemandangan antrean panjang terlihat jelas pada Jumat pagi di SPBU Urip Sumoharjo. Kendaraan mengular hingga kawasan Migacoan, sekitar 500 meter dari lokasi. Kondisi itu menimbulkan kemacetan parah di sepanjang jalan Urip Sumoharjo dan sekitarnya.

Baca Juga :  GEPAK Lampung: Hati-hati, Jangan Fitnah Guru, Karena Dapat Makin Menebalkan Sikap Apatisme Pendidik

“Kalau begini terus, aktivitas masyarakat terganggu. Pemerintah harus turun tangan,” keluh seorang pengendara truk yang ikut mengantri.

Dampak dari antrean kendaraan yang menumpuk membuat arus lalu lintas di seputaran jalan utama macet total. Gepak menilai, pemerintah daerah, khususnya Gubernur Lampung, tidak bisa lagi tinggal diam.

“Pemerintah harus hadir. Gubernur Lampung harus mengambil langkah konkret terkait pasokan BBM. Jangan tunggu masyarakat makin resah,” tegas Wahyudi.

Dalam situasi seperti ini, Gepak juga mendorong Dinas Perhubungan dan aparat lalu lintas jalan raya untuk turun langsung mengurai kemacetan, sekaligus memastikan distribusi BBM berjalan lebih lancar.

Penulis : Redaksi

Berita Terkait

Faxi Billiard and Coffee Resmi Dibuka, Jadi Sarana Latihan Atlet Terbaik di Lampung
Mafia Solar Bikin Lampung Krisis BBM, Kerugian Ekonomi Nyata di Depan Mata
Ratusan Massa GEPAK–FAGAS Siap Geruduk Gerindra dan Gubernur Lampung, Soroti Penunjukan Dirut RSUDAM
Mantan Pj Gubernur Lampung, Samsudin Diperiksa Kejati dalam Kasus PI 10 Persen
Besok, Faxi Billiard Hadir di Bandar Lampung, Tawarkan Diskon 50 Persen di Grand Opening
Semangat Gotong Royong, Warga Way Lunik Bersihkan Kampung Umbul Jambu.
Pesta Selesai, Sidang Rumah Tangga Dimulai
KKI Kecam Dugaan Pemukulan Dokter Anestesi di RSI Semarang.
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 21 September 2025 - 07:28 WIB

Faxi Billiard and Coffee Resmi Dibuka, Jadi Sarana Latihan Atlet Terbaik di Lampung

Sabtu, 20 September 2025 - 13:07 WIB

Mafia Solar Bikin Lampung Krisis BBM, Kerugian Ekonomi Nyata di Depan Mata

Sabtu, 20 September 2025 - 11:29 WIB

Ratusan Massa GEPAK–FAGAS Siap Geruduk Gerindra dan Gubernur Lampung, Soroti Penunjukan Dirut RSUDAM

Sabtu, 20 September 2025 - 06:48 WIB

Mantan Pj Gubernur Lampung, Samsudin Diperiksa Kejati dalam Kasus PI 10 Persen

Jumat, 19 September 2025 - 17:35 WIB

Besok, Faxi Billiard Hadir di Bandar Lampung, Tawarkan Diskon 50 Persen di Grand Opening

Berita Terbaru